Sains Indonesia – Jakarta – Nggak nyangka! Kereta Cepat Whoosh cetak rekor penumpang fantastis! Sejak beroperasi 17 Oktober 2023, sampai akhir Juli 2025, Whoosh berhasil mengangkut 10,7 juta penumpang! Ini bukti nyata kalau kereta super cepat ini jadi andalan baru masyarakat Jakarta-Bandung.
Eva Chairunisa, General Manager Corporate Secretary KCIC, bilang kalau angka ini nunjukkin antusiasme masyarakat yang luar biasa terhadap Whoosh. Siapa sih yang nggak mau Jakarta-Bandung cuma 30 menit?
“Antusiasme masyarakat terhadap Whoosh menunjukkan kehadiran kereta cepat telah menjadi bagian penting dalam gaya hidup baru masyarakat Jakarta dan Bandung. Mobilitas makin cepat, nyaman, dan efisien,” jelas Eva dalam keterangan tertulis, Sabtu, 2 Agustus 2025.
Whoosh: Lebih dari Sekadar Kereta Cepat
KCIC mencatat, rata-rata penumpang Whoosh di hari kerja mencapai 16-18 ribu orang. Pas akhir pekan? Lebih gila lagi, bisa sampai 18-21 ribu orang! Puncaknya terjadi pada 27 Juni 2025, dengan 26.770 penumpang dalam sehari. Gokil!
Saat ini, KCIC mengoperasikan 62 perjalanan Whoosh setiap hari. Jadi, setiap 30 menit ada kereta dari Halim-Padalarang-Tegalluar-Summarecon. Buat yang mau mampir Karawang, ada rute dengan interval 60 menit.
Setiap rangkaian Whoosh punya kapasitas 601 penumpang, dengan tiga kelas layanan: first class, business class, dan premium economy. Tinggal pilih sesuai budget dan kebutuhan!
Tarif Dinamis, Harga Fleksibel!
KCIC menerapkan skema tarif dinamis, mulai dari Rp 225 ribu untuk rute Jakarta-Bandung. Jadi, harga tiket bisa berubah tergantung waktu keberangkatan, hari perjalanan, dan seberapa penuh keretanya. Makin fleksibel, kan?
Eva juga bangga banget bilang, Whoosh bukan cuma kereta tercepat di Asia Tenggara, tapi juga termasuk jajaran tercepat di dunia dengan kecepatan maksimal 350 kilometer per jam! Masyarakat makin ngandelin Whoosh buat bepergian efisien di koridor Jakarta-Bandung.
Keamanan Nomor Satu!
Demi keamanan dan keselamatan penumpang, KCIC memasang 1.846 kamera CCTV yang tersebar di stasiun, kereta, dan sepanjang jalur 142,3 km. Nggak cuma itu, ada 650 petugas keamanan yang berjaga 24 jam penuh, berpatroli tiap 500 meter di sepanjang jalur lintasan. Dijamin aman dan nyaman!
Whoosh Mengubah Gaya Hidup
Eva menambahkan, kehadiran Whoosh nggak cuma mempercepat mobilitas, tapi juga mengubah gaya hidup masyarakat. “Perjalanan yang dulunya identik dengan antarkota jarak jauh, kini telah berubah menjadi perjalanan komuter cepat dan nyaman yang bisa dilakukan setiap hari. KCIC akan terus berinovasi untuk memberikan layanan terbaik bagi seluruh pengguna Whoosh, dan menjadikan transportasi publik sebagai pilihan utama masyarakat,” tutupnya.
Jadi, gimana menurut kamu? Apakah Whoosh sudah jadi bagian dari gaya hidupmu? Share pengalamanmu naik Whoosh di kolom komentar, dan jangan lupa bagikan artikel ini ke teman-temanmu!
Leave a Comment