
Sains Indonesia – – Berita-berita tentang gempa dan tsunami Rusia mendominasi kumpulan artikel Populer Global hari ini.
Sementara itu, sebuah makam kuno berusia 2.600 tahun ditemukan masih utuh dengan harta karun, peristiwa yang langka terjadi.
Berikut adalah rangkuman artikel-artikel Populer Global sepanjang Rabu (30/7/2025) hingga Kamis (31/7/2025) pagi.
Baca juga: Usai Gempa, Rusia Dihantam Erupsi Gunung Berapi Klyuchevskoy
1. Tsunami Setinggi 4 Meter Terjang Rusia Usai Gempa 8,7
Rusia diterjang tsunami hingga 4 meter setelah gempa bumi bermagnitudo 8,7 mengguncang lepas pantai Semenanjung Kamchatka pada Rabu (30/7/2025).
Gempa ini menyebabkan kerusakan besar pada bangunan, terutama di kawasan pesisir, dan memicu peringatan evakuasi di wilayah Kamchatka serta beberapa pantai di Jepang.
“Gempa bumi hari ini sangat serius dan terkuat dalam beberapa dekade terakhir,” kata Gubernur Kamchatka, Vladimir Solodov dalam video yang diunggah melalui aplikasi pesan Telegram, seperti yang dilansir dari Reuters pada Rabu (30/7/2025).
Baca selengkapnya di sini.
Baca juga: Seluruh Pesisir Pasifik Jepang Diterjang Tsunami, Tinggi Naik Terus
2. Kejadian Langka, Makam Kuno 2.600 Tahun Masih Utuh dengan Harta Karun
Para arkeolog di Italia menemukan makam kuno langka berusia 2.600 tahun yang tidak terjamah oleh perampok selama ribuan tahun.
Melansir New York Post pada Senin (28/7/2025), Barbara Barbaro, arkeolog yang memimpin penggalian, mengatakan bahwa penemuan makam yang tidak terjamah adalah sesuatu yang sangat jarang terjadi.
Makam yang belum memiliki nama resmi ini terletak di Nekropolis Caiolo, sebuah situs arkeologi yang berada sekitar 50 km di utara Roma.
Baca selengkapnya di sini.
Baca juga: Gempa Rusia M 8,8 Terkuat Sedunia Setelah Tsunami Tohoku 2011
3. Tsunami Rusak Pelabuhan dan Kapal Rusia, Gempa Terkuat Sejak 1952
Usai gempa bermagnitudo 8,8, tiga gelombang tsunami telah menghantam kota pelabuhan Severo-Kurilsk di Rusia, Rabu (30/7/2025).
Gelombang tsunami terakhir merusak infrastruktur pelabuhan dan menarik beberapa kapal yang tertambat ke selat.
Kantor berita Rusia TASS melaporkan, gelombang ketiga sangat kuat. Gelombang tsunami sebelumnya telah membanjiri sebagian kota.
Baca selengkapnya di sini.
Baca juga: Gempa Rusia Picu Tsunami 4 Meter, Berdampak ke Jepang, Hawaii, hingga Indonesia
4. Gempa Rusia Direvisi, Magnitudo Jadi 8,7 dan Picu Peringatan Tsunami 1 Meter di Jepang
Gempa Rusia yang bermagnitudo 8,0 direvisi menjadi 8,7. Adapun gempa itu mengguncang lepas pantai timur jauh Rusia pada Selasa (29/7/2025) malam waktu setempat atau Rabu (30/7/2025) pagi waktu Indonesia.
Guncangan atau gempa Rusia ini memicu peringatan tsunami di sejumlah wilayah, termasuk Jepang dan Alaska.
Menurut Survei Geologi Amerika Serikat (USGS), pusat gempa terletak sekitar 136 kilometer di sebelah timur Petropavlovsk, Semenanjung Kamchatka, Rusia, dengan kedalaman 19 kilometer.
Baca selengkapnya di sini.
Baca juga: Indonesia Siaga Tsunami, Imbau Warga di 5 Provinsi Ini Mengungsi
5. Inggris Akan Akui Palestina pada September jika Israel Tak Setujui Gencatan Senjata
Perdana Menteri Inggris Keir Starmer menyatakan bahwa pemerintahannya akan secara resmi mengakui Negara Palestina pada September 2025, kecuali Israel menyetujui gencatan senjata dan memenuhi sejumlah tuntutan penting lainnya.
Pernyataan tersebut disampaikan Starmer dalam pidato yang disiarkan televisi dari Downing Street, Inggris, Selasa (29/7/2025), usai menggelar rapat darurat kabinet yang dipanggil khusus dari masa reses.
“Inggris harus mengakhiri situasi yang mengerikan di Gaza, menyetujui gencatan senjata, dan berkomitmen pada perdamaian jangka panjang yang berkelanjutan, yang menghidupkan kembali prospek solusi dua negara,” ujar Starmer.
Baca selengkapnya di sini.
Baca juga: Tsunami Usai Gempa Sudah Sampai Rusia dan Jepang, Ada yang 4 Meter









Leave a Comment