Jakarta, IDN Times – Gawat! Riau Dikepung Asap? Gibran Langsung Terbang dan Temukan Fakta Mengejutkan Ini!
Wakil Presiden RI, Gibran Rakabuming Raka, langsung tancap gas ke Provinsi Riau, Senin (28/7/2025). Agenda super penting: meninjau langsung posko kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di sekitar Pangkalan Udara TNI AU Roesmin Nurjadin, Pekanbaru. Bayangkan, Gubernur Riau Abdul Wahid dan Wali Kota Pekanbaru Agung Nugroho pun ikut turun tangan!
Kenapa kunjungan ini penting banget? Jelas, buat mastiin penanganan karhutla di Riau bener-bener terpadu, terukur, dan berkelanjutan. Ini bukan main-main, guys! Ini sesuai banget sama komitmen Presiden RI, Prabowo Subianto, buat perkuat kapasitas mitigasi dan respons bencana. Apalagi Riau kan langganan kebakaran tiap tahun, ngeri!
1. Pesawat Gibran Mendarat, Langit Riau Berubah Drastis! Kok Bisa?

Tiba sekitar pukul 09.00 WIB, Wapres langsung menuju area informasi lapangan. Di sana, beliau dengerin paparan visual soal kondisi terkini sebaran titik api dan strategi penanggulangan yang lagi digeber, contohnya Operasi Modifikasi Cuaca (OMC).
Gibran sendiri kaget pas dateng, cuaca udah mendung! Katanya sih, ini bukti nyata upaya mitigasi yang udah dilakuin.
“Waktu kami mendarat, cuaca sudah mendung. Ini hasil dari modifikasi cuaca dan juga rutinnya water bombing,” tegas Gibran usai meninjau Sekolah Rakyat Abiseka di Pekanbaru.
2. Karhutla di Riau Terkendali? Jangan Senang Dulu! Ancaman Lebih Besar Mengintai!

Gibran emang bilang kondisi karhutla di Riau sekarang relatif terkendali. Tapi, inget ya, ini bukan berarti kita bisa santai! Langkah-langkah preventif itu wajib hukumnya, buat cegah kebakaran makin parah di masa depan. Termasuk, penegakan hukum yang keras buat para pelaku pembakaran lahan!
“Tadi disampaikan, sudah ada 51 orang yang ditetapkan sebagai tersangka. Ke depan, penegakan hukum, monitoring, dan deteksi dini sangat penting,” kata dia.
Gak cuma itu, Gibran juga soroti pentingnya regulasi dan pengawasan dalam pembukaan lahan. Jangan sampe aktivitas ini malah ngerusak lingkungan!
“Tadi saya berdiskusi dengan Pak Gubernur, soal regulasi harus lebih ditegakkan. Jangan lagi ada pembukaan lahan yang tidak sesuai aturan. Kita ingin aturan ditegakkan,” ujarnya.
3. Pemerintah Kerja Keras, Gibran Kagum! Tapi, Ada Dalang di Balik Karhutla Riau?

Gibran gak lupa apresiasi jajaran pemerintah daerah dan semua pihak yang udah kerja sama buat beresin karhutla di Riau.
“Saya apresiasi Pak Gubernur, Pak Wali Kota, Forkopimda, semuanya sudah bekerja keras. Penegakan hukum dan deteksi dini sangat penting dan hari ini, modifikasi cuaca berhasil,” kata dia.
Sebelumnya, Deputi Bidang Penanganan Darurat BNPB, Budi Irawan, jelasin kalo OMC udah dilakuin duluan buat jaga kelembapan lahan gambut dan kurangin potensi kebakaran.
“Jadi sebelum karhutla, OMC sudah dilakukan untuk menebar garam, supaya tanah tidak terlalu kering. Kita sudah sebar hampir 31 ton garam. Alhamdulillah, 90 persen berhasil,” kata dia.
Tapi yang bikin miris, Budi juga ungkapin kalo sebagian besar karhutla di Riau itu ulah manusia! Hasil pemantauan udara nunjukkin lahan perkebunan sawit milik pribadi umumnya aman, sementara lahan di sekitarnya malah ludes terbakar.
“Setelah kami analisis, kebakaran ini 90 persen disebabkan oleh ulah manusia. Saat kami terbang di atas, lahan sawit tidak terbakar, tapi sisi kanan-kirinya habis terbakar,” kata dia.
“Tersangka sudah ditangkap dan sedang diproses oleh Bapak Kapolda,” ucap Budi.
Jadi, karhutla di Riau ini bukan cuma soal alam, tapi juga soal oknum yang gak bertanggung jawab! Gibran udah turun tangan, pemerintah juga kerja keras. Tapi, kita sebagai masyarakat juga punya peran penting buat jaga lingkungan. Gimana menurut kalian? Share pendapatmu di kolom komentar dan jangan lupa sebarkan artikel ini biar makin banyak yang peduli!









Leave a Comment